Senin, 31 Januari 2011

Heritage.

Picture; From my vintage photographs collection.
*
*
Dipertengahan abad ke 19, sebuah keluarga kaya
menguasai banyak lahan dan usaha perdagangan.
mereka membeli banyak properti, rumah2 mewah, dengan harapan,
nantinya anak anak dan cucu cucu bisa hidup senang,
tidak usah bersusah payah, semua sudah serba ada.
Mereka bahkan mempunyai kuburan keluarga yang luas.
Waktu berjalan.
Ternyata baru sampai pada generasi anak2nya,
semua warisan yang sedemikian banyaknya habis.
Perusahaan, tanah, properti, apalagi perhiasan,
semua hilang, habis. Ada ada saja caranya kalau
memang mau habis dan hilang.
Bahkan kuburan mewah yang diperuntukkan bagi anak cucu,
cuma sempat ditempati 2 orang saja, sebelum digusur
dan hilang juga.
Saya percaya, warisan terbaik yang bisa kita berikan
adalah pendidikan yang baik.
Pendidikan formal dan pendidikan moral.
Saya percaya, setiap anak sudah punya garis nasibnya sendiri.
Sebanyak apapun warisan yang kita tinggalkan
bisa saja habis. hilang.
Walaupun tidak mempunyai warisan apapun, bisa jadi
satu hari mereka juga akan mendapatkan segalanya.
Yang lebih utama daripada warisan harta,
adalah warisan ilmu. budi baik. dan apa yang
ada didalam hati.
*
Que sera sera,
Whatever will be will be,
The future is not ours to see,
Que sera sera.

Sabtu, 29 Januari 2011

Live NOW.

Picture; From my vintage photographs collection.
*
*
Apakah anda termasuk orang yang selalu terburu buru?
Selalu sibuk? Yang sekalipun satu hari ditambah menjadi
30 jam pun, tidak cukup bagi anda?
Jika demikian, kemungkinan besar, anda termasuk
dalam orang orang yang berisiko stress tinggi.
Yang membuat stress, bukan banyaknya pekerjaan anda,
tetapi, tidak dapat mencari waktu tenang,
Waktu untuk keseimbangan dari banyaknya kesibukan.
Waktu tenang bukanlah didepan komputer, atau berpesta,
ataupun melamun, berpikir atau menonton tv.
waktu tenang adalah waktu anda dengan diri sendiri.
Waktu tenang adalah hening, penuh kesadaran akan
waktu sekarang. (present time).
Menikmati tiap tarikan nafas, menikmati awan yang
bergerak, angin yang berhembus dingin, sinar mentari
yang hangat diwajah anda, memperhatikan tekstur
daun daun, warna hijau yang berlainan dari tiap helai daun,
bau tanah, lembutnya bulu kucing, dll dll.
Bersyukur untuk mata yang bisa berkedip,
telinga yang mendengar, jantung yang berdetak,
kaki yang bisa melangkah, dll dll.
Menikmati hidup waktu sekarang, saat ini,
tanpa memikirkan yang telah lewat, ataupun yang akan datang,
itulah ketenangan.
*
When I'm anxious it's because I live in the future,
When I'm depressed it's because I'm living in the past,
The best and happiest time in my life is NOW.




Jumat, 28 Januari 2011

Disappointment

Picture; From my vintage photographs collection.
*
*
Mengapa kita kecewa?
Kita kecewa karena kenyataan tidak sesuai dengan harapan.
Tapi, kecewa juga mempunyai sisi baiknya.
Kita kecewa karena kita mencintai apa yang kita harapkan.
Harapan itu bisa berupa kemenangan, pertemuan, keinginan,
harapan, tujuan, hasil, target, mimpi, dll dll.
Makin besar cinta kita, makin besar pula rasa kecewa kita-
apabila yang diharapkan tidak tercapai.
Kecewa berarti kita masih punya perasaan cinta.
Kecewa memberikan kita ruang untuk perbaikan diri,
dan menata ulang harapan.
Rasa kecewa itu wajar.
Yang tidak wajar, adalah kecewa yang ber larut larut,
terus menerus di bayang bayangi kekecewaan.
Kita perlu memaafkan orang atau keadaan
yang membuat kita kecewa, dan kita perlu memaafkan
diri kita sendiri karena kita telah kecewa.
Kekecewaan membuat kita lebih kuat dan lebih tegar.
*
Disappointment to a noble soul is what
cold water is to a burning metal,
it strenghthens, tempers, intensifies,
but never destroy it.
(Coelho)

Kamis, 27 Januari 2011

Choices.

Picture; From my vintage photographs collections.
*
*
Semua orang harus lahir, menderita dan mati.
Tidak ada pilihan lain.
Kita tidak bisa memilih lahir dimana,
tidak bisa memilih orang tua kita, tidak bisa memilih gender,
warna kulit,kita tidak bisa memilih waktu dan bagaimana
kita akan mati, kita bahkan tidak bisa
memilih nama kita sendiri.
Hidup adalah keterbatasan.
Tapi kita bisa memilih bagaimana mengisi hidup kita.
kita bisa memilih bagaimana kita bisa berbuat
maksimal dalam keterbatasan.
Kita bisa memilih jalan hidup kita.
*
Take the power to choose what you want, and
do it well,
take the power to love and live it honestly,
take the power to control your own life,
no one can do it for you,
take the power to make your life happy.
(Susan Schultz)

Without jugding.

Picture; From my paintings.
*
*
Ketika kita bertemu orang ataupun melihat sesuatu,
pada pandangan pertama, walaupun dalam hati, kita
cenderung menilai.
Kita menilai baik atau buruknya orang lain dari
penampilannya, mobilnya, gaya bicaranya, dll.
Kita menilai suatu keadaan dari suka atau tidaknya kita
pada keadaan itu. Kalau kita suka, maka nilainya baik,
kalau tidak suka, maka nilainya buruk.
Kalau bermanfaat bagi kita, baik, kalau tidak, buruk.
Carl Rogers, seorang psikolog, mengatakan,
cobalah melihat segala sesuatu seperti kita melihat
suatu pemandangan alam.
Ketika kita melihat dan menikmati pemandangan alam,
kita kan tidak berkata, coba ya kalau saja gunungnya lebih
tinggi sedikit, air terjunnya berwarna lebih biru,
sungainya lebih bagus kalau mengalir kesana, bukan kemari,
bunganya lebih bagus kalau kuning, bukan merah, dll dll.
Tidak. Kita cuma diam, menikmati pemandangan yang
terhampar didepan kita. Tanpa menilai.
Kita akan lebih berbahagia, tenang, dan damai, apabila
bisa menghadapi segala sesuatu tanpa menilai.

Selasa, 25 Januari 2011

Happiness is up to you.

Picture; From my watercolors.
*
*
Jika ditanya tujuan hidupnya, hampir semua orang mengatakan,
'saya ingin bahagia'. Bahagia itu bagaimana?
Buat para atlet, mungkin bahagia apabila bisa menang
dalam pertandingan. Buat para ibu, bahagia apabila melihat
anaknya tumbuh. Bagi sebagian orang bahagia apabila-
menang lotre, atau bisa pergi liburan keluar negeri.
Buat sebagian lagi, bahagia apabila hari ini bisa makan.
Bisa membayar uang sekolah anak. dll.dll.
Tapi, bagi saya, itu bukanlah kebahagiaan.
Itu semua adalah kesenangan sementara, yang akan sirna,
karena setelah mendapatkan apa yang diinginkan,
pastilah akan timbul keinginan akah hal lain lagi.
Bahagia itu jauh melampaui semua kesenangan.
Bahagia itu ada didalam hati, tenang, damai, merasa cukup,
Bersyukur dalam keadaan apapun.
Bahagia itu adalah sebuah pilihan.
Keputusan. 'Ya, saya mau bahagia !'
*
A couple were celebrating their 50th anniversary.
Some friends asked the wife, ' Does your husband makes-
you happy?'
To all the guests and her husband surprised, she answered,
'No, he doesn't make me happy'
The room was still. The husband listened carefully,
she continued,
'I AM happy,....
I am the only person upon which my happiness depends,
I made the choice to be happy in each situation,
and each moment of my life,
Everything changes continually,
Friends, families, wealth, body, health, climate,
So, no matter whatever change we faced,
I decided to be happy, and experience the circumstances
with understanding, accepting, helping, giving,
gratitude, patience and wisdom,
I lived and practice them all,
That makes me a happy person...'
*
Happiness is a journey,
Not a destination.
(Budhha)

Jumat, 21 Januari 2011

Letting go of anger.

Picture; from my pastels.
*
*
Bukan hal yang mudah menghadapai orang yang marah.
Sulit menahan perasaan dan emosi untuk tidak ikut
balas marah juga.
Begitu juga menghadapi persoalan yang memancing
emosi kita.
Hal pertama yang dilakukan begitu kita merasa
emosi kita sudah mulai meninggi, adalah
menarik nafas dalam2, lalu menghembuskannya
pelan pelan lewat mulut.
Setalah dilakukan beberapa kali, niscaya emosi kita
akan berkurang banyak.
Hal kedua, adalah mengamati emosi kita.
Hanya mengamati saja, tanpa ikut larut didalamnya.
*
Just like our organs, our anger is also a part of us,
when we are angry, we have to go back to ourselves,
and take good care of our anger.
We cannot say, 'go away anger, I don't want you,'
When you have a stomach, you don't say,
'go away stomach, I don't want you'
No, you take care of it.
In the same way, we have to embrace and
take care of our anger.
(Thich Nhat Hanh)
*
Just because anger or hate is present,
doesn't mean that the capacity to love and accept
is not there;
Love is always with you.
(Thich Nhat Hanh)
*
Hal ketiga, adalah merenungkan apa sebabnya orang itu
marah kepada kita. Mungkin saja ia mengalami hari
yang sulit, mungkin ia banyak persoalan, mungkin ia tidak
pernah diajarkan untuk menahan diri, mungkin juga
ia dibesarkan dalam keluarga yang penuh kemarahan,
mungkin ia sakit darah tinggi, dll.
Dengan merenung, kita berusaha mengerti orang itu.
Dengan mengerti, rasa marah dan benci hilang,
berganti dengan mengasihani, ataupun mengasihi.
*
Compassion is a capacity to feel what it is like
to live inside someone's else skin.
It is understanding that the other person
also deserves happiness as I do.
(Thomas Merton)

Kamis, 20 Januari 2011

In my life.

Picture; From my vintage photographs collections.
*
*
There are places,
I remember,
In my life, though some have change,
Some forever not for better,
Some are gone and some remain,
All this places have their moments,
With lovers and friends I still can recall,
Some are dead and some are living,
In my life, I've loved them all.
*
(The Beatles/Sean Connery)

Selasa, 18 Januari 2011

Difficult people.

Picture; from my paintings.
*
*
Setiap hari, kita bertemu orang2 yang punya kepribadian
yang 'susah', dan 'aneh'.
Kalau berbicara dengan mereka, rasanya menjengkelkan,
kita rasa, tingkah lakunya juga menyebalkan.
Tapi, biasanya kita diam saja, mengalah, tidak marah,
paling2 menghindari mereka.
Apakah mereka merasa kalau dirinya punya kepribadian
yang menjengkelkan?
Saya rasa tidak.
Semua orang mengukur orang lain dengan
sepatunya masing2.
Mereka yang murah hati, menganggap orang lain
juga murah hati, sehingga kaget kalau ada orang yang pelit.
Mereka yang pembohong, menganggap orang lain
juga berbohong, para pencuri, mengira semua
orang juga mencuri.
Jadi, orang2 dengan kepribadian yang 'susah', pastilah
merasa diri mereka paling benar.
Kita tidak usah marah kepada mereka, tidak usah
membalas perlakuan buruk mereka, justru, kepada-
merekalah kita harus berbaik hati.
*
People are unreasonable, illogical, self centered,
forgive them anyway,
If you are kind, people may accused you of selfish,
ulterior motives, be kind anyway,
If you are honest, people may cheat you,
be honest anyway,
What you spent years building, someone could
destroy overnight,
build anyway,
If you are happy, they might be jealous,
be happy anyway,
The good you do today, people will forget by tomorrow,
do good anyway.
*
If they're unkind, just be kind, if they cheat,just-
be honest, if they forget your good deeds, just do good,
In the end, it is between you and God,
not you and them.

Sabtu, 15 Januari 2011

Blaming others.

Picture; From my paintings.
*
*
Ketika seseorang bercerita tentang masalah yang dihadapinya,
dia menyalahkan semua orang dekatnya.
Dia bercerita dengan emosi tinggi, menyalahkan semua orang
untuk ketidak bahagiaannya.
Perlu kerendahan hati untuk mengakui bahwa
diri sendiri juga punya andil kesalahan.
Terlebih lagi, perlu kebijakan untuk tahu bahwa
tiap persoalan adalah 'pesan' yang dikirim
dari Semesta untuk kita pelajari.
*
He who blame others still has a long way to go on his journey.
He who blame himself is halfway there.
He who blame no one has arrived.
(Chinese proverb)

Jumat, 14 Januari 2011

Tidak ada yang hilang.

Picture; From my watercolor paintings.
*
*
Ketika ada seorang teman yang kehilangan barang,
bapak mengatakan;
"Tidak ada barang yang hilang, barang cuma berpindah tempat,
atau berpindah bentuk saja."
Hal itu mengingatkan saya akan kutipan yang saya baca
disalah satu buku Ajahn Brahm, entah yang mana, saya lupa,
'Sejak awal dunia ini ada, tidak ada yang bertambah,
tidak ada yang berkurang, semua
hanya berubah bentuk dan tempat saja.'
*
Setetes air hujan yang turun di rumah anda,
jatuh ke selokan, mengalir ke sungai, kemudian
akhirnya berlabuh ke laut.
Panas matahari menyebabkan air laut menguap
menjadi awan yang ditiup angin entah kemana.
Satu waktu cuaca berubah menjadi dingin, awan menjadi tebal,
kemudian turun menjadi hujan.
Setetes air hujan kembali turun kebumi,
dibelahan lain dunia ini, entah dimana.

A never ending process.


Picture; From my watercolor paintings.
*
*
No matter how long you practice Tai Chi ,
there's always room for improvements.
And there's always something new to learn.
It's a never ending process.
*
Belajar Tai Chi, mengajarkan kita bahwa apapun
yang kita lakukan, tidak ada yang sempurna.
Bahkan ketika tidak ada yang tahu, ketika yang orang lain
mengira gerakan kita sudah sempurna,
didalam diri, kita tahu, ada ketidak sempurnaan
yang kecil sekali. Cuma kita yang tahu.
Betapa lamapun kita berlatih, selalu saja
ada ruang untuk perbaikan.
Dan selalu saja ada hal baru untuk diamati dan
dipelajari.

Selasa, 11 Januari 2011

Attitude.

Picture from; Chinese paintings.
*
*

Consume with anger,
The world is an ugly place,
Bathed in happiness,
The world is a wonderful place,
But aha!
The same world.
*
(Taitetsu Uno)

Happiness is an attitude.

Picture: From my watercolor paintings.
*
*
Happiness is an attitude,
Attitude is a matter of balance,
Balance is a matter of knowing wisdom,
Knowing wisdom is not enough,
We must apply,
Willing to apply is not enough,
We must do.
*
Happiness is not wanting what we want,
It is wanting what we have.
(Anon)

Senin, 10 Januari 2011

Gossiping.


Picture; From Getty Images.
*
*
If we gossip of other people, we are inconsiderate.
If we concentrate on other's bad qualities, we are actually
strengthen these qualities in ourselves.
But if we focus on the good qualities on others,
we make these good qualities part of our own self.
The secret of happiness lies on how we treat others.
If we can be tolerant of others weakness,
we strengthen ourselves.
If we are kind to others, we are doing kindness
to ourselves.
(Sri Chinmoy)

Happiness means not comparing

Picture; From my paintings.
*
*
Happiness means we don't compare ourselves
to others.
We  feel happy, satisfied, as long as don't compare ourselves
to others. The minute we start comparing, we feel
unhappy.
Comparing doesn't just mean when we feel inferior, jealous of others,
but also when we feel superior than others.
The minute we start comparing, try to be aware of something else,
aware of our own breathing, aware of the nature
around us, the trees, leaves, the sky, or anything we
are grateful for.
*
I am happy because I have conquered myself,
and not the world,
I am happy because I have loved the world,
and not myself.
(Sri Chinmoy)

Sabtu, 08 Januari 2011

Kelebihan & kekurangan.

Picture; From my watercolor paintings.
*
*
Sudah menjadi sifat kita, sebagai manusia, jika seseorang mempunyai
10 kebaikan, kita hanya fokus pada 1 kekurangannya saja.
"Dia guru yang baik, sabar, murah hati, tapi sayang,....."
Demikian juga dalam memandang diri sendiri.
Jika kita punya 10 kelebihan, kita cuma fokus pada
kekurangannya saja.
Hidung kurang mancung, kulit kurang putih, gigi kurang rata, dll .
Saya, misalnya, cuma mengeluhkan 1 gigi saya yang sakit, padahal,
ada 29 lainnya yang baik, dan tidak pernah saya syukuri.
Padahal, 1 bagian yang kita keluhkan itu adalah bagian dari
diri kita juga, dan patut kita syukuri juga.
Patut kita rangkul, sayangi juga, bukan dihilangkan,
tapi dimengerti.
Ada kelebihan dan ada kekurangan. Itulah yang menjadikan
kepribadian kita sebagai manusia.

Kamis, 06 Januari 2011

CHI.

Calligraphy; Tai Chi Chuan
*
*
Ketika baru belajar Tai Chi Chuan, maka segala perhatian
dicurahkan untuk memperbaiki teknik.
Sikap tubuh, tangan kekiri atau kekanan, kaki pada sudut
90 atau 45 derajat, dan lain lainnya.
Tahap berikutnya, kita mulai membandingkan
Tai Chi Chuan kita dengan yang lain Mempelajari macam2
aliran, Wu, Yang, Sung, Li, Chen, Cheng, Pedang, Kipas, Chi Kung, dan lainnya.
Ketika sudah merasa menguasai ber macam macam gerakan-
Tai Chi Chuan, kita mulai belajar mengolah CHI.
Pada akhirnya, kita sadar, bahwa apapun bentuk luarnya ataupun
gayanya, baik itu Wu, Yang, Cheng, Chen,dan lainnya,
INTI dari semuanya adalah pergerakan CHI.
Bagaimana merasakan, meng-aplikasikan CHI pada gerakan
sekecil apapun, ataupun tanpa gerakan.