Selasa, 04 Januari 2011

Perkenankanlah aku mencintaiMU.

Picture; from getty images.
*
Saya suka sekali puisi ini, yang pernah saya baca di harian Kompas,
beberapa tahun yang lalu.
*
Perkenankanlah aku mencintaiMU seperti ini,
Tanpa kekecewaan yang berarti,
Meski tanpa kepastian yang pasti,
Harapan-harapan yang setiap kali dikecewakan kenyataan,
Biarlah dibayar oleh harapan-harapan baru
yang menjanjikan,
Perkenankanlah aku mencintaiMU semampuku,
Menyebut-nyebut namaMU
Dalam kesendirianpun lumayan,
Berdiri didepan pintuMU tanpa harapan,
KAU membukanyapun terasa nyaman,
Sekali-kali membayangkan KAU memperhatikanpun
cukup memuaskan,
Perkenankanlah aku mencintaiMU sebisaku.
*
(A poem by A.Mustofa Bisri.)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar