Tampilkan postingan dengan label Tao. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tao. Tampilkan semua postingan

Kamis, 27 Oktober 2011

Letting Go Of Thoughts.





The mind remains undetermined in the great void,


Here the highest knowledge is unbounded,


That which gives things their thusness cannot be delimited by things,


So when we speak of 'limits',


We remain confined to the limited things,


The limit of the unlimited is called fullness,


The limitlessness of the limited is called 'emptiness',


TAO is the source of both,


But it is itself


Neither fullness,


Nor emptiness.




(Chuang Tzu)





Kamis, 13 Oktober 2011

Chuang Tzu's Butterfly,...


Once I dreamed I was a butterfly

Suddenly I awoke

And there I was

I don't know wheather it was I dreaming that

I was a butterfly

Or the butterfly dreaming

That it was me.


Between the butterfly and me

There must be some distinction.


This is called the transformation

of things.


(Chuang Tzu)

Sabtu, 08 Oktober 2011

Learning Tao.



To be introduce to Tao

Means to pause

To take adeep breath.


Tao is never about destination

It's experiencing the journey itself

Learning Tao is learning to embrace the heart

The path to understanding the Tao is,

accepting yourself.




Selasa, 22 Februari 2011

Harmony.

Picture; From my paintings.
*
*
Dalam semesta ini, ada yang cantik, karena ada yang buruk,
Ada yang baik, karena ada yang jelek.
.
Maka, punya ataupun tidak punya, semua berasal
dari Yang Memberi,
Susah dan mudah, harus sama dihargai,
Panjang dan pendek saling melengkapi,
Tinggi dan rendah tumbuh ber sama sama,
Suara dan bunyi sama indahnya,
Siang dan malam, saling berganti,
Depan dan belakang, saling mengikuti,
Gelap dan terang saling mengisi.
.
Maka dari itu,
yang bijak memilih mengamati saja,
Semesta terbit dan tenggelam tanpa henti,
mencipta, tanpa memiliki,
Bekerja, tanpa perlu hasil,
Menyelesaikan pekerjaan sebaik baiknya,
lalu melupakannya,
Tidak memikirkan keuntungan,
Tidak memikirkan diri sendiri,
Hanya memberi, dan terus memberi,
Tanpa batas, tanpa minta kembali.
yang bijak mengerti,
keselarasan. itulah yang abadi.
*
Tao Te Ching, chapter 2.

Rabu, 02 Februari 2011

What is not there.

Picture; From okchinesepaintings.com
*
*
Sebagaimana sebuah roda dibuat, dari apapun ,
selalu ada ruang kosong ditengahnya, dan ruang kosong
itulah yang membuat roda bisa berguna,
Ambil sebuah tempat air, dari keramik ataupun
tanah liat. Ruang kosong ditengahnya lah yang
membuat tempat itu bisa diisi air.
Sebuah ruangan mempunyai pintu dan jendela.
bukankah pintu dan jendela itu adalah
bagian kosong ?
Bukankah bagian tengah ruang itu kosong dari dinding?
Kalau ruangan itu dipenuhi dinding, tanpa pintu dan jendela,
mustahil bisa berguna menjadi ruang.
Bagian kosong itulah yang membuat segala sesuatu
menjadi ada gunanya.
Keuntungan didapat dari yang ada disitu.
Misalnya,
keuntungan roda didapat dari karet, kayu, dan
jeruji2nya,
keuntungan tempat air didapat dari
tempayan keramik, atau ember kaleng nya,
keuntungan ruang didapat dari batu bata atau kayunya
yang membentuk ruang ,
Tapi , bagian kosong nya lah yang membuat
segala sesuatu menjadi berguna.
*
Thirty spokes share the wheel's hub;
It is the center hole that makes it useful,
Shape clay into a vessel,
It is the space within that makes it useful,
Cut doors and windows for a room,
It is the holes which make it useful,
Therefore, profit comes from what is there,
Usefulness from what is not there.
*
(Tao Te Ching, chapter 11)